BERAU – Keterbatasan infrastruktur di Kabupaten Berau menjadi sorotan saat ini. Hal tersebut dianggap dapat menjadi hambatan utama bagi masyarakat lokal dan wisatawan untuk mengunjungi destinasi wisata di wilayah tersebut.
Maka dari itu, Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Apansyah, menginginkan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di Kabupaten Berau segera diatasi dengan baik.
“Ya kita tentu fokus pada pembangunan infrastruktur jalan. Saat ini masyarakat, baik lokal maupun domestik, masih kesulitan karena kondisi jalan yang belum memadai. Hal ini jelas menghambat pengembangan pariwisata di Berau,” ucapnya.
Dirinya menekankan pentingnya sinergi antardaerah, khususnya antara Kabupaten Berau dan Kutai Timur. Salah satu titik krusial yang disebut adalah pembangunan Jembatan Sei Nibung yang hingga kini belum terselesaikan.
“Kita sudah tertinggal dalam pembangunan Jembatan Sei Nibung. Padahal itu adalah akses penting. Kalau pembangunan ini dilanjutkan dan diselesaikan, tentu akan sangat mempermudah mobilitas masyarakat dan wisatawan yang ingin berkunjung,” katanya dengan jelas.
Lebih lanjut, kata Apansyah, ia berharap pemerintah provinsi dan kabupaten dapat segera merealisasikan pembangunan tersebut sebagai bentuk komitmen dalam mempercepat konektivitas wilayah dan mendukung kemajuan sektor pariwisata serta ekonomi lokal.
“Kami di DPRD Kaltim siap mengawal dan mendorong percepatan pembangunan ini. Semoga ke depan akses jalan dan jembatan di Berau bisa lebih baik, agar potensi besar yang dimiliki daerah ini benar-benar bisa dimaksimalkan,” pungkasnya.
Baca juga :
