SAMARINDA – Lapangan Tenis Gor 27 September Unmul, Samarinda, kini menjadi saksi sejarah. Pada Jumat, 15 November 2024, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur resmi membuka kejuaraan Open Turnamen Pickleball pertama yang digelar di kota ini. Turnamen ini, yang diikuti oleh 700 peserta, menunjukkan gairah olahraga baru yang tengah berkembang di Kaltim.
Hasbar Mara, Analis Kebijakan Ahli Madya Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim sekaligus Ketua Panitia Turnamen Terbuka Pickleball Kaltim 2024, menyatakan bahwa ajang ini mencakup sepuluh kategori pertandingan yang disusun berdasarkan kelompok usia, mulai dari pelajar hingga dewasa.
“Kami memecah pertandingan ke dalam beberapa kategori, mulai dari pelajar hingga kategori usia dewasa, seperti ganda putra dan putri, ganda campuran U19-U34, serta kategori lainnya,” jelas Hasbar.
Tak hanya itu, turnamen ini juga melibatkan 33 wasit profesional yang telah dilatih langsung oleh Sekretaris Jenderal Persatuan Pickleball Indonesia, Susilo, untuk menjaga kualitas pertandingan.
“Kami ingin memastikan bahwa pertandingan berlangsung dengan profesionalisme tinggi,” tambahnya.
Turnamen ini tidak hanya bertujuan untuk mengasah kemampuan atlet, tetapi juga untuk mempererat solidaritas dan semangat persaudaraan di antara para pemain.
“Ini menjadi wadah penting untuk pengembangan prestasi olahraga pickleball, terutama di Kaltim,” ujar Hasbar.
Ke depan, Hasbar juga berharap Samarinda dapat menambah fasilitas lapangan pickleball yang bertaraf internasional.
“Kami harap adanya penambahan lapangan standar internasional, agar Kaltim bisa menjadi tuan rumah turnamen pickleball tingkat nasional,” tutupnya.
Dengan semangat yang membara, turnamen ini tak hanya memperkenalkan pickleball sebagai olahraga baru, tetapi juga memupuk harapan untuk masa depan olahraga di Kaltim.
Baca juga :