SAMARINDA- Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Kalimantan Timur (Kaltim) mengalami kenaikan di semua kelompok umur pada pekan ini.
“Kenaikan ini dipicu oleh meningkatnya harga jual Crude Palm Oil (CPO) dan kernel (inti sawit),” ungkap Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ence Achmad Rafiddin Rizal dalam keterangan resminya, Senin (17/3/2025).
Penyebab naiknya harga TBS periode ini, terjadi kenaikan harga jual CPO perusahaan sebesar Rp14.154,15. Sedangkan harga kernel (inti sawit) rerata tertimbang yang sama sebesar Rp11.018,20 dengan indeks K sebesar 89,05 persen.
Lebih lanjut, Ence merinci harga periode 1-15 Maret yakni untuk TBS yang dipanen dari pohon umur 3 tahun dengan harga Rp2.859,43 per kg.
“Di umur 4 tahun diharga Rp3.049,35 per kg, umur 5 tahun seharga Rp3.067,85 per kg. Selanjutnya umur 6 tahun Rp3.100,91 per kg,” sebutnya.
Berikutnya di umur 7 tahun Rp3.119,68 per kg, umur 8 tahun Rp3.143.07 per kg dan umur 9 tahun seharga Rp3.209,33 per kg serta umur 10 tahun seharga 3.247,00 per kg.
Daftar harga TBS sawit diatas, merupakan standar harga bagi petani yang sudah bermitra dengan perusahaan pemilik pabrik kelapa sawit di Kaltim, khususnya kebun plasma.
Adanya kerjasama ketlompok tani dengan pihak pabrik minyak sawit (PMS) diharapkan harga TBS petani sudah sesuai dengan harga normal dan tidak dipermainkan lagi oleh para tengkulak. Sehingga kesejahteraan kelompok tani kelapa sawit melalui kerjasama ini hendaknya dapat terwujud.
Baca juga :