SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur berkomitmen dalam mengembangkan prestasi olahraga, baik di kalangan pelajar maupun atlet senior. Hal itu bisa terlihat dari dukungan kontingen Kaltim di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman Rading, menyampaikan pembinaan olahraga di Kaltim menunjukkan hasil yang signifikan, terutama di kalangan pelajar. Meskipun fokus utama adalah pada pelajar, perhatian juga diberikan kepada atlet-atlet senior yang berprestasi melalui dukungan hibah dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kaltim.
“Dari segi perkembangan, hasilnya cukup signifikan. Kami memang fokus pada pelajar, tetapi prestasi atlet senior juga tidak boleh diabaikan. Ini merupakan bagian dari kebijakan pimpinan kami di Dispora (Kaltim), yang tetap berlandaskan dukungan dari KONI Pemprov,” ungkap Rasman di Samarinda, 1 November 2024.
Sebagai pejabat baru yang menjabat selama lima bulan, Rasman mengakui bahwa ia belum dapat menilai program-program sebelumnya. Namun, ia menegaskan adanya perhatian yang besar dari pemerintah terhadap pembinaan prestasi olahraga di Kaltim, terlihat dari dukungan anggaran yang signifikan.
“Saya baru di sini selama lima bulan, jadi saya tidak bisa langsung menilai kinerja sebelumnya. Namun, jelas ada kepedulian besar terhadap pengembangan olahraga di Kalimantan Timur,” ujarnya.
Rasman juga menyebutkan bahwa anggaran yang dialokasikan untuk Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) dan kontingen Kalimantan Timur pada PON 2024 di Aceh dan Sumatera Utara cukup besar. Kaltim menganggarkan Rp 175 miliar sebagai dukungan atlet Kaltim di PON 2024.
“Anggaran untuk Pelatda dan kontingen PON Aceh-Sumut cukup besar. Ini menunjukkan bahwa pemerintah memiliki andil yang besar dalam pembinaan prestasi olahraga,” pungkasnya.
***
Baca juga:
