JAKARTA – PT Pelni mencatat orang melintas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, mencapai 13.425 orang. Hal itu terlihat dari penjualan tiket kapal penumpang Pelni dari dan menuju Tanjung Priok pada 11 Desember 2024-8 Januari 2025.
Dari catatan tersebut, rute terpadat menuju Makassar, Batam dan Belawan. Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyatakan pelaksanaan angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 melalui moda transportasi laut hingga saat ini berjalan dengan baik dan lancar.
“Kami berbicara dengan banyak penumpang, memastikan seluruh tim siaga, dan melihat secara langsung kesiapan dan kelaikan sarana kapal yang akan digunakan masyarakat,” tutur Dudy saat memantau perjalanan Nataru bersama Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Minggu (29/12/2024).
Dudy mengatakan, pelabuhan Tanjung Priok menjadi salah satu titik krusial pergerakan penumpang keluar dan masuk Jakarta. Seperti diprediksi sebelumnya, terjadi peningkatan jumlah penumpang transportasi laut dan penyeberangan selama Nataru dibanding hari biasa.
Ia pun memastikan semuanya dapat dilayani dengan baik oleh PT Pelindo, PT Pelni, dan operator kapal swasta lainnya. AHY mengatakan, masyarakat masih sangat membutuhkan transportasi laut.
“Sehingga ke depan jumlah kapalnya harus semakin banyak karena untuk bisa menjawab kebutuhan masyarakat dan harus juga diremajakan untuk kapal yang sudah usia senior,” papar AHY.
Ia menekankan pentingnya faktor keamanan dan keselamatan kapal, yang diikuti dengan kenyamanan, kebersihan, dan ketertiban.
Data penumpang kapal meningkat
Posko Terpadu Nataru Kemenhub mencatat jumlah penumpang angkatan laut meningkat. Jumlah penumpang keberangkatan dan kedatangan pada 18-28 Desember 2024 mencapai 1,741 juta orang atau naik 1,16% dari periode yang sama tahun lalu.
Pelabuhan dengan jumlah keberangkatan dan kedatangan penumpang tertinggi selama Nataru adalah Pelabuhan Merak. Selanjutnya diikuti Pelabuhan Bakauheni, Nusa Penida, Batam, dan Tanjung Balai Karimun.
Pemerintah telah menyiapkan lebih dari 700 kapal laut dari 110 pelabuhan laut di seluruh Indonesia selama Nataru ini. Pada angkutan penyeberangan, tersedia 159 unit kapal penyeberangan dengan jumlah kapasitas lebih dari 2 juta penumpang.
Di samping itu, Kemenhub menyelenggarakan mudik gratis dengan kuota terbesar untuk angkutan laut. Sebanyak 29 ribu lebih kursi gratis disediakan bagi pengguna kapal laut di seluruh rute di Indonesia.
***
Baca juga:
