SAMARINDA– Pimpinan dan anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) menunjukkan komitmen penuh dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 serta Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026. Kegiatan ini menjadi ruang penting untuk menyelaraskan visi dan misi pembangunan daerah jangka menengah antara legislatif dan eksekutif.
Forum yang diikuti oleh berbagai pemangku kepentingan ini dihadiri langsung oleh Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, Wakil Ketua I Ekti Imanuel, Wakil Ketua II Ananda Emira Moeis, sejumlah anggota DPRD, dan Sekretaris DPRD Kaltim Norhayati Usman.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kaltim secara simbolis menyerahkan Dokumen Pokok-pokok Pikiran DPRD kepada Gubernur Kaltim. Dokumen ini berisi hasil penjaringan aspirasi masyarakat yang dilakukan para anggota DPRD selama masa reses dan kunjungan kerja, yang diharapkan dapat menjadi acuan utama dalam merancang arah kebijakan pembangunan lima tahun ke depan.
Hasanuddin Mas’ud juga menyampaikan apresiasi kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud dan Seno Aji, atas terciptanya suasana sinergi yang positif antara eksekutif dan legislatif.
“Menjaga semangat positif ini sangat penting, sebab menjadi kunci kelancaran dan kesuksesan pemerintahan daerah serta pembangunan Kaltim menuju Generasi Emas 2030, sekaligus mewujudkan Kaltim Sejahtera 2045 dan Indonesia Emas 2045,” ungkap Hasanuddin.
DPRD Kaltim menegaskan bahwa kolaborasi antarlembaga harus terus diperkuat demi menghadirkan perencanaan pembangunan yang inklusif, adaptif, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah Benua Etam.
Baca juga :
