JAKARTA – Borneo FC Samarinda berhasil meraih kemenangan meyakinkan 3-1 atas Persija Jakarta di Stadion Segiri, Samarinda pada Minggu (28/9/2025) kemarin. Dikutip dari laman resmi ileague.id, kemenangan ini membuat Borneo FC tetap kukuh di puncak klasemen dengan catatan sempurna sepanjang musim ini. Dari enam pertandingan, pasukan Fabio Lefundes sukses menyapu bersih seluru laga dengan kemenangan.
Pesut Etam menunjukkan efektivitas luar biasa dalam transisi permainan, yang menjadi kunci utama kemenangan mereka. Gol-gol Borneo FC dicetak oleh Joel Vinicius pada menit ke-45, Kei Hirose menit 55, dan Douglas Coutinho di menit tambahan.
Persija Jakarta yang menempati posisi tiga di klasemen tidak mampu mengimbangi permainan cepat dan disiplin dari tuan rumah. Mereka sempat ditekan, tetapi hanya mampu menyarangkan satu gol selama pertandingan berlangsung.
Pertahanan Borneo FC tampil sangat solid, menahan gempuran serangan Persija dengan disiplin tinggi. Di sisi lain, strategi serangan balik cepat Borneo FC mematikan setiap peluang yang ada.
Skor 3-1 pun bertahan untuk kemenangan Borneo FC, sekaligus mengukuhkan posisinya di klasemen sementara BRI Super League 2025/26 dengan 18 poin.
1. Pertegas Dominasi atas Persija Jakarta
Kemenangan 3-1 Borneo FC atas Persija Jakarta membuat catatan head to head kedua kesebelasan makin apik. Kini, Pesut Etam tak terkalahkan dalam enam pertemuan terakhir di semua kompetisi.
Borneo FC berhasil meraih empat kemenangan dan dua kali imbang atas Persija dari enam bentrok, mempertegas dominasi mereka atas tim Ibu Kota.
2. Masih Jadi Tim Paling Sedikit Kebobolan
Selain itu, Borneo FC masih menjadi tim dengan rekor kebobolan paling sedikit. Dari enam pertandingan di BRI Super League 2025/26, Kei Hirose dkk. baru kebobolan tiga kali saja.
Itu artinya, Borneo FC rata-rata kebobolan satu kali tiap dua laga. Adapun Persebaya Surabaya, Bhayangkara FC, dan PSM Makassar di posisi kedua dalam catatan ini dengan lima kali kebobolan.
3. Produktivitas Persija Jakarta
Satu hal positif yang dibawa pulang Persija Jakarta dari Samarinda adalah fakta bahwa mereka tetap menjadi tim produktif meski menjalani musim yang tak konsisten.
Mereka memiliki selisih gol +5 (Borneo FC +9) berkat 13 golnya hingga pekan 7. Jumlah gol tersebut membuat Persija dan Malut United FC jadi tim terproduktif sejauh ini.
Baca juga :
