BALIKPAPAN – Tak butuh waktu lama bagi Takumu Nishihara, striker anyar Persiba Balikpapan asal Jepang untuk merebut hati supporter. Dua gol dalam dua laga Pegadaian Championship, membuat nama Takumu dielu-elukan para suporter.
Tak mengherankan jika melihat euforia suporter terhadap Takumu. Selain gol, Takumu memang tampil sangat impresif pada dua pertandingan Persiba saat melawan PS Sleman dan Persipal Palu.
Hingga pekan kedua, torehan gol Takumu hanya kalah dari pemain PS Sleman Gustavo Tocantins dan pemain Persikud Kudus, Igor C yang masing-masing sudah mengantongi tiga gol.
Kehadiran pemain 33 tahun ini juga menghidupkan kembali memori indah publik Balikpapan akan Kenji Adacihara, striker asal Jepang yang juga sempat memperkuat Beruang Madu pada musim 2011–2012. Dalam 32 laga berseragam biru Persiba, Kenji sukses mencetak 15 gol.
Disinggung soal performa impresifnya pada dua pertandingan Pegadaian Championship, Takumu merendah. Bagi dia, mencetak gol memang sudah menjadi tugasnya sebagai seorang striker.
“Saya adalah penyerang, tugas saya mencetak gol dan membantu tim menang,” ucap mantan penyerang Young Elephants FC ini.
Meski baru bergabung, ekspektasi suporter sudah tinggi. Namun bagi Nishihara, tekanan justru jadi pemicu semangat. Ia bahkan tak ragu bicara soal peluang menjadi top skor. “Tekanan itu perlu, saya suka tekanan,” ujarnya.
Takumu mengaku cepat beradaptasi dengan rekan setim, termasuk kompatriotnya, Kodai Nagashima. Dia tak segan melemparkan pujian untuk Kodai, yang dia anggap tampil sangat baik.
Di sisi lain, Takumu juga dibuat kagum dengan atmosfer Stadion Batakan pada laga melawan Persipal, pekan lalu.
“Sangat luar biasa, itu menakjubkan. Saya senang banyak penonton datang langsung, tentu itu spesial. Semoga di pertandingan selanjutnya lebih banyak lagi suporter yang datang ke stadion,” tutupnya.
Pada Sabtu (27/9/2025) Takumu berpeluang kembali menambah pundi golnya saat melawan PSIS Semarang di Stadion Jatidiri.
Baca juga :
