SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) terus berupaya membina atlet lokal sejak usia dini dengan program pembinaan berkelanjutan. Itu diharapkan sebagai jalan mencetak bibit unggul dan berprestasi.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman Rading, menyampaikan bahwa pembinaan jangka panjang ini sangat penting untuk menghasilkan atlet berbakat dan berprestasi.
“Pembinaan ini membutuhkan Talent Scouting yang baik. Selain itu, para atlet perlu berlatih secara serius untuk bersaing dalam berbagai kejuaraan, mulai dari tingkat daerah hingga internasional,” jelasnya di Samarinda, 5 November 2024.
Rasman menambahkan, saat ini terdapat beberapa lembaga pembinaan yang menjadi pusat pendidikan dan pelatihan olahraga bagi para atlet di berbagai daerah.
“Di kabupaten dan kota ada Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLD) dan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP). Selain itu, ada juga Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI),” ujarnya.
Sebagai bagian dari upaya pembinaan yang lebih komprehensif, Rasman mendorong adanya pendirian Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Mahasiswa (PPLM) di Kaltim. Menurutnya, PPLM akan menjadi jenjang lanjutan bagi atlet setelah lulus dari SMA.
“Selain SKOI, sebaiknya ada PPLM agar para atlet yang lulus SMA memiliki jalur berkelanjutan,” kata Rasman.
Ia menekankan bahwa PPLM dapat membantu atlet untuk berpartisipasi dalam event yang lebih besar dan kompetitif.
Dengan adanya PPLM, atlet yang telah mencapai level provinsi dapat didorong untuk mengikuti kejuaraan nasional maupun internasional.
“Dengan mengikuti lebih banyak kejuaraan, para atlet bisa memahami kekurangan mereka dan terus mengasah kemampuan,” pungkasnya.
***
Baca juga:
- Tingkatkan Budaya Olahraga, Dispora Kaltim Dorong Indeks Pembangunan Olahraga
- Dispora Kaltim Berkomitmen Tingkatkan Prestasi Olahraga Pelajar dan Atlet Senior
- Kalimantan Timur Siap Seleksi Atlet untuk Festival Olahraga Masyarakat Nasional 2025