JAKARTA — J&T Express mencatatkan pertumbuhan signifikan sepanjang 2025. Hingga kuartal III-2025, volume pengiriman J&T Express di Indonesia meningkat lebih dari 60 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Capaian ini mencerminkan konsistensi perusahaan dalam berinovasi serta menjaga kepercayaan pelanggan.
Selain pertumbuhan volume secara tahunan, J&T Express juga mempertahankan kualitas layanan pengiriman sepanjang 2025. Ketepatan waktu pengiriman tetap terjaga, termasuk pada periode lonjakan pengiriman seperti tanggal kembar dan Ramadan. Dari sisi kategori, pengiriman didominasi produk fesyen, dokumen, dan kecantikan, seiring meningkatnya kebutuhan pengiriman yang semakin beragam. Adapun kota tujuan pengiriman terbanyak meliputi wilayah Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya.
CEO J&T Express Robin Lo mengatakan, peningkatan volume pengiriman menjadi indikator tumbuhnya kepercayaan pelanggan terhadap layanan perusahaan. Menurut dia, pencapaian tersebut menjadi dorongan bagi J&T Express untuk terus memprioritaskan kepuasan pelanggan melalui penguatan operasional.
“Dengan layanan yang semakin andal, kami berharap loyalitas pelanggan tetap terjaga dan pertumbuhan bisnis dapat berlangsung secara berkelanjutan,” ujar Robin.
Untuk mendukung tren pertumbuhan tersebut, J&T Express terus memperkuat infrastruktur dan layanan. Saat ini, perusahaan telah mengoperasikan fasilitas automatic sorting system di 19 gateway yang tersebar di Medan, Palembang, Lampung, Tangerang, Jakarta, Bandung, Cirebon, Semarang, dan Surabaya. Sistem sortir otomatis ini mampu meningkatkan kapasitas penyortiran hingga empat kali lebih cepat dibandingkan sistem konvensional, sehingga mempercepat distribusi dan meningkatkan akurasi pengiriman.
Dari sisi layanan, J&T Express juga menghadirkan Drop Point Signature, yakni outlet modern yang dilengkapi ruang tunggu ber-AC, marketing helpdesk, serta area khusus pengemasan. Layanan dengan konsep premium ini dirancang untuk memberikan pengalaman berkirim yang lebih nyaman. Hingga saat ini, Drop Point Signature telah hadir di 10 kota di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua, dengan target mencapai 40 outlet pada 2026.
Sejalan dengan penguatan kinerja dan inovasi layanan, J&T Express juga menegaskan komitmen terhadap pertumbuhan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Robin Lo menyampaikan bahwa ekspansi bisnis dan peningkatan kapasitas operasional harus berjalan beriringan dengan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Sepanjang 2025, J&T Express menjalankan sejumlah program sosial, di antaranya melalui Program J&T Antar Inspirasi dengan pemberian apresiasi pendidikan kepada 10 siswa senilai masing-masing Rp100 juta, pelatihan bagi lebih dari 40 guru di Sulawesi Tengah, serta penyaluran lebih dari 600 buku bacaan dan pelatihan manajemen perpustakaan di SDN 02 Mola Utara, Wakatobi. Selain itu, dalam rangka peringatan ulang tahun ke-10, J&T Express membagikan makanan gratis kepada lebih dari 26 ribu penerima di 26 titik di Indonesia, mendistribusikan 1.000 paket sembako di sejumlah kota, serta melakukan revitalisasi fasilitas publik di Surabaya, Bekasi, dan Semarang.
Memasuki akhir 2025, J&T Express optimistis kinerja pengiriman akan terus tumbuh seiring lonjakan volume pada momentum Harbolnas 12.12 serta periode Natal dan Tahun Baru. Optimisme ini merujuk pada kinerja tahun sebelumnya, di mana kuartal IV menjadi periode dengan volume pengiriman tertinggi dan menyumbang 30,2 persen dari total pengiriman tahunan 2024.
“Pertumbuhan dari tahun ke tahun mencerminkan pendekatan J&T Express yang terukur dan berorientasi jangka panjang. Kami optimistis dapat terus tumbuh secara berkelanjutan, sejalan dengan besarnya potensi industri logistik nasional yang didorong perkembangan e-commerce dan meningkatnya kebutuhan pengiriman yang cepat serta andal,” tutup Robin.
Baca juga :
