JAKARTA – Mahasiswa London School of Public Relations (LSPR) Institut Bekasi menggelar program community development bertajuk SAPA LANSIA: Lansia Berdaya, Pondok Bambu Bahagia sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan fisik dan mental warga lanjut usia. Program ini berlangsung di Balai Warga RW 11 Kelurahan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, sejak Juni 2025.
Ketua pelaksana kegiatan, Surya Ananda Saputra, menjelaskan bahwa program ini bertujuan meningkatkan produktivitas dan semangat hidup para lansia pasca pensiun. “Kami ingin para lansia tetap merasa berdaya, aktif, dan terhubung dengan lingkungannya,” ujarnya.
Kegiatan yang dilakukan antara lain senam lansia untuk menjaga kebugaran, penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA), serta prakarya tangan yang merangsang kreativitas dan motorik halus. Menurut dosen pengampu mata kuliah Projects – PR Programs & Evaluation, Sophia Bernadette, program TOGA memungkinkan lansia menanam tanaman herbal seperti jahe, kunyit, sereh, dan temulawak yang mudah diakses dan bermanfaat secara medis.
Puncak acara digelar pada 14 Juli 2025, dihadiri sekitar 100 lansia. Acara diisi dengan talkshow bersama psikolog dan tokoh agama, serta kehadiran aktris senior Yessy Gusman yang membagikan kisah inspiratif tentang semangat berkarya di usia senja. “Ini bukan sekadar penutupan, tapi perayaan hidup yang bermakna bagi para lansia,” kata Sophia Bernadette.
Ketua RW 11, Pak Indro, menyambut baik inisiatif ini dan berharap kegiatan tersebut membuka ruang dialog tentang tantangan lansia yang jarang dibicarakan secara terbuka. Pemeriksaan kesehatan gratis juga diselenggarakan bekerja sama dengan Posyandu Lansia setempat.
Baca juga :
